Hs Camilan Kota Yogyakarta Daerah Istimewa Yogyakarta
Minum 8 Gelas Air Putih Setiap Hari, Haruskah?
Berapa banyak air yang harus diminum setiap hari? Apa rumus 8 gelas per hari masih berlaku? Pertanyaan mudah, tapi jawabannya sulit. Banyak orang percaya bahwa untuk tetap sehat manusia perlu minum 2,5 liter air putih per hari. Hampir setiap hari, kita mendengar dan membaca pernyataan seperti, “minumlah air sebanyak 8 gelas setiap hari demi kesehatanâ€, atau “jangan lupa minum 8 gelas tiap hariâ€. Hmmm..mitos kah? Atau kenyataan?
Berapa banyak air yang kita perlukan tergantung pada banyak hal, termasuk jenis aktivitas sehari hari, bagaimana kesehatan kita, dan bahkan daerah tempat tinggal. Itulah sebabnya tidak ada satu rumus matematika yang bisa digunakan setiap orang, karena setiap orang bervariasi. Dilansir dari laman Brightside pada Jumat (3//6/2016), Aaron E. Carroll, seorang profesor pediatri di Indiana University School of Medicine, menyatakan bahwa tidak ada bukti ilmiah yang baik yang mendukung pernyataan seperti tersebut di atas. Rekomendasi untuk minum cairan sebanyak mungkin setiap hari beredar luas di masyarakat kita dan secara umum diterima. Tapi ternyata ini hanyalah mitos, dan seolah ini hanya menenangkan kita di tengah kekhawatiran akan penyakit kronis ke depannya.
Sembilan tahun yang lalu, sebuah jurnal medis BMJ menerbitkan daftar keyakinan medis dan kesehatan yang umum dan secara luas disebarkan oleh dokter dan di media. Mitos bahwa kita perlu 8 gelas air putih sehari adalah hal pertama dalam daftar. Artikel ini secara luas dicetak ulang oleh di situs berita dan dibahas oleh banyak majalah terkenal di seluruh dunia. Beberapa tahun kemudian, ilmuwan bahkan menerbitkan sebuah buku yang menghilangkan gagasan palsu tentang air, tapi mitos populer tentang air putih tidak pernah hilang. Seperti yang diklaim oleh para penulis buku, perkiraan asupan cairan yang cukup perhari memang mencapai 2,5 liter. Tapi kebanyakan air ini terkandung dalam makanan, sayuran, buah dan minuman seperti teh atau kopi.
Jadi, Anda tidak perlu khawatir tentang rasa haus. Bahkan, tubuh manusia terpogram untuk memberi sinyal bahwa Anda perlu minum jauh sebelum Anda benar-benar dehidrasi. Berlawanan dengan banyak keyakinan umum, tidak ada bukti ilmiah yang nyata bahwa minum air putih ekstra memiliki manfaat kesehatan untuk kulit Anda atau ginjal. Selain itu, mengkonsumsi terlalu banyak air dapat menyebabkan masalah ginjal serius.
Rehidrasi penting hanya ketika tubuh Anda menggunakan lebih banyak cairan dari biasanya, misalnya ketika Anda sakit, telah bekerja secara intensif, atau dinyatakan telah berkeringat berlebihan.
Jadi, air minum hanya karena Anda merasa perlu untuk memastikan bahwa Anda minum sesuai jadwal adalah hal yang sia-sia. Satu-satunya orang yang benar-benar akan mendapatkan keuntungan dari kebiasaan ini adalah produsen air kemasan! Pada akhirnya, perhatikan sinyal tubuh Anda, jika Anda merasa haus, minum; jika Anda tidak merasa haus, tidak perlu minum kecuali jika Anda ingin. Dan berhenti berpikir bahwa delapan gelas air putih adalah wajib.
http://lifestyle.liputan6.com
http://www.sinarharapan.co
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Berikut ini adalah Daftar Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten/Kota di Daerah Istimewa Yogyakarta yang sedang menjabat (periode 2019-2024).
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Daerah Istimewa Yogyakarta adalah sebuah daerah pemilihan dalam pemilihan umum legislatif di Indonesia. Daerah pemilihan ini terdiri seluruh kabupaten dan kota di DI Yogyakarta. Sejak 2004, daerah pemilihan ini diwakili oleh delapan anggota Dewan Perwakilan Rakyat.
Lihat detail pada laman daftar calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat 2014–2019 untuk Daerah Istimewa Yogyakarta.
Lihat detail pada laman daftar calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat 2019–2024 untuk Daerah Istimewa Yogyakarta.
Lihat detail pada laman daftar calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat 2024–2029 untuk Daerah Istimewa Yogyakarta.
Daftar mengikuti urutan abjad nama anggota. Partai yang memiliki anggota terbanyak diletakkan bersamaan di paling atas.
©2024 iStockphoto LP. Desain iStock adalah merek dagang iStockphoto LP.
Yogyakarta, 07 November 2023. Kasus kebakaran hutan dan lahan masih sering terjadi di D.I. Yogyakarta. Sepanjang Januari hingga Oktober 2023, Pusdalops PB BPBD DIY mencatat terdapat 183 kejadian kebakaran hutan dan lahan. Di antaranya yaitu, Kabupaten Bantul sebanyak 53 kejadian, Gunungkidul sebanyak 36 kejadian, Kulonprogo sebanyak 33 kejadian, Sleman sebanyak 51 kejadian, dan Yogyakarta (kota) sebanyak 10 kejadian.
Penyebab terjadinya kebakaraan hutan dan lahan disebabkan oleh dua faktor, diantaranya adalah alam dan non alam. Pada faktor alam biasanya terjadi saat musim kemarau panjang tiba, sambaran petir, dan erupsi gunung berapi. Sementara pada faktor non alam biasanya terjadi karena ketelodaran manusia.
Kebakaran yang disebabkan oleh faktor alam tentu tidak dapat dihindari. Oleh sebab itu, perlu adanya tindakan pencegahan dari manusia. Berikut adalah cara yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan:
Pada saat musim kemarau seperti sekarang ini ditambah dengan fenomena El Nino yang berpengaruh pada suhu permukaan air laut di sekitar Indonesia menurun yang berakibat pada berkurangnya pembentukan awan yang membuat curah hujan menurun sehingga udara semakin kering diharapkan masyarakat lebih bijak dalam pembakaran sampah sehingga tidak merambat ke objek yang lain. Mengingat data kejadian kebakaran hingga bulan Oktober 2023 penyebab kebakaran terbanyak diakibatkan dari pembakaran sampah.
©2024 iStockphoto LP. Desain iStock adalah merek dagang iStockphoto LP.
Arca Ganesha BG.341 merupakan tinggalan arkeologis masa klasik dengan latar belakang Agama Hindu dengan penggambaran teriomorfik. Arca ini memiliki kode registrasi museum KL-0010. Arca Ganesha ini memiliki ukuran panjang 30 cm, lebar 21 dan tinggi 51 cm dengan kondisi arca tidak utuh dan sudah aus.
Ganesha dalam mitologi Agama Hindu merupakan anak dari Dewa Siwa dan Dewi Parwati. Ganesha merupakan dewa yang awalnya ditugaskan untuk mengalahkan asura (raksasa) yang ingin menguasai tempat tinggal para dewa. Ganesha merupakan Dewa Ilmu Pengetahuan, Kebijaksanaan dan Penghancur Rintangan. Ganesha sebagai Dewa Penghalang Rintangan maka Ganesha tidak hanya dipuja sebagai parwatadewata (pendamping siwa) namun juga dipuja secara mandiri sebagai istadewata. Selain ditemukan di candi Hindu yang bersekte siwais,Arca Ganesha juga sering ditempatkan di daerah yang berbahaya seperti di tepi jurang, dekat sungai maupun di lokasi penyebrangan. Kedudukan Ganesha dalam mitologinya adalah sebagai kepala pasukan gana yang bertugas menjaga kahyangan Siwa. Sekte yang memuja Ganesha disebut Ganaptya.
Ganesha digambarkan sebagai laki-laki dengan perut buncit/tundila, berkepala gajah dan memiliki 4 tangan. Pengambaran Ganesha umumnya membawa senjata pada 4 tangannya yaitu aksamala (tasbih/untaian manik-manik), parasu (kapak), ekadanta (gigi), dan patra (mangkuk). Arca Ganesha memiliki beberapa posisi duduk, salah satunya dengan posisi ututikasana (kedua telapak kaki yang berhadapan) dengan Padmasana (tempat duduk arca yang berbentuk padma), namun juga ditemukan Arca Ganesha dengan penggambaran yang lebih menakutkan seperti Arca Ganesha yang dibuat pada periode klasik Jawa Timur. Arca Ganesha digambarkan dengan kapalaasana (tempat duduk tengkorak) serta abharana yang cenderung dihiasi dengan tengkorak. Dalam kondisi yang sudah aus, Arca Ganesha BG.341 ini masih dapat sedikit diidentifikasi. Arca Ganesha ini memiliki 4 tangan dengan atribut yang lengkap mulai dari aksamala, ekadanta, parasu, dan patra dengan posisi ututikasana. Arca Ganesha tersebut saat ini berada di Museum Sejarah Purbakala Pleret yang awalnya ditemukan di daerah Somokatan, Sitimulyo, Piyungan.
Kebakaran rumah dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Kerap kali kebakaran rumah disebabkan karena kelalaian pemilik rumah, mulai dari sambungan listrik hingga lupa mematikan kompor. Apalagi saat musim kemarau, suhu udara panas bisa semakin cepat menyulut api di dalam ruangan, sehingga api mudah untuk menjalar. Bagaimana antisipasi mencegah kebakaran rumah? Berikut beberapa tips mengenali potensi bahaya kebakaran rumah:
1. Peralatan elektronik dan instalasi listrikMayoritas kebakaran rumah yang sering terjadi disebabkan korsleting listrik. Hal itu dapat dipicu karena kelalain dalam penggunaan peralatan elektronik ataupun instalasi listrik yang tidak mmadai.
Oleh karena itu, sebaiknya pemilik rumah menggunakan peralatan elektronik dan instalasi listrik sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Selain itu, pemeriksaan instalasi listrik di rumah dilakukan secara rutin.
2. Perhatikan bagian dapurArea dapur juga menjadi titik rawan dari bencana kebakaran rumah. Hal ini disebabkan pada area tersebut terdapat bahan mudah terbakar, seperti minyak, gas. Seringkali juga penghuni rumah lupa mematikan kompor/tungku. Meninggalkan dapur saat masih proses memasak dengan kompor yang dibiarkan menyala.
Sebaiknya Ketika masih dalam proses memasak, tidak meninggalkan dapur dalam kondisi kompormasih menyala. Memeriksa jalur/tabung gas sehingga tidak terjadi kebocoran tabung gas. Jauhkan bahan-bahan mudah terbakar daera area kompor.
3. Simpan bahan kimia rumah tangga dengan amanBahan-bahan kimia untuk keperluan rumah tangga juga tak jarang menjadi pemicu terjadinya kebakaran. Tumpukan produk pembersih rentan terbakar atau meledak akibat suhu ruangan yang panas.
Simpan bahan-bahan kimia dengan baik, jauhkan dari paparan sinar matahari. Letakkan dalam wadah penyimpanan yang ideal dan rapi.
4. Waspada saat lilin dan rokok menyalaKebakaran rumah kerap kali juga terjadi akibat lalainya penghuni ketika menyalakan lilin ataupun rokok.
Ketika menyalakan lilin, letakkan lilin di area yang bebas dari bahan-bahan yang mudah terbakar. Selain itu, ketika membuang puntung rokok pastikan sudah dalam keadaan mati dan buang pada tempatnya.
Sumber : damkar.bandaacehkota.go.id
Offenbar hast du diese Funktion zu schnell genutzt. Du wurdest vorübergehend von der Nutzung dieser Funktion blockiert.
Arca Durga Mahisasuramardini dengan kode inventaris BG.322 merupakan salah satu tokoh dewi yang dikenal pada Agama Hindu. Arca Durga terkadang digambarkan sebagai sosok yang berparas cantik namun juga terkadang digambarkan menyeramkan. Dalam seni pengarcaan diwujudkan secara antropomorfik (wujud manusia). Arca ini memiliki kode registrasi museum KL-0001 dengan ukuran panjang 32 cm, lebar 18 cm dan tinggi 69 cm. Arca Durga ini ditemukan di Guyangan, Wonolelo, Pleret, Bantul, bahan arca menggunakan batu andesit dan dalam kondisi yang terawat. Dalam mitologi Agama Hindu, banyak versi mengenai asal usul Durga. Ada versi yang menyebutkan Durga merupakan wujud lain dari sakti Siwa yaitu Parwati/Uma dalam wujud Ugra atau juga manifestasi dari Kali. Versi lain menyebutkan Durga merupakan ciptaan hasil penggabungan kekuatan/amarah para dewa yang menciptakan dewi berparas cantik. Terlepas dari asal usul terciptanya, Durga diciptakan untuk mengalahkan Mahisasura (raksasa berwujud lembu) yang ingin mengusir dewa-dewi di khayangan. Kesaktian Mahisasura yang tidak dapat dikalahkan oleh para dewa menjadikan Durga memiliki tugas untuk membunuhnya. Oleh karena tugasnya tersebut, Durga diberikan hadiah dari para dewa untuk melawan Mashisasura. Hadiah tersebut dari para dewa tersebut adalah Siwa memberikan trisula, Visnu memberikan cakra, Varuna memberikan sankha, Agni memberikan sakti, Maruta memberikan dhanu dan sara, Indra memberikan vajra dan genta, Yama memberikan tongkat, Vayu memberikan pasa, Prajapati memberikan kalung dari kerang dan aksamala, Brahma memberikan amrta, Surya memberikan sinar, Kala memberikan khadga dan khetaka, Visvakarman memberikan anting- anting gelang hiasan bulan sabit yang gemerlapan kalung cincin disamping kapak yang gemerlap, Kuvera memberikan cangkir berisi anggur, Shesa (raja ular) kalung berbentuk ular dengan dihiasi batu permata,0 Himavat memberikan wahana seekor singa.
Durga termasuk ke dalam Parswadewata (kelompok pendamping Siwa). Durga sering kali digambarkan memiliki tangan 8 atau lebih dengan membawa senjata hadiah para dewa. Senjata yang umumnya digambarkan pada Arca Durga yaitu : trisula, cakra, sankha, sakti, dhanu, sara, vajra, genta, pasa, akshamala, amrta, khadga, khetaka, serta berwujud perhiasan berupa manik – manik, pakain perang, anting – anting, gelang, hiasan bulan sabit, kalung, cincin, kalung berhias ular dan lain – lain. Dua tangan lainnya sering digambarkan memegang ekor dan rambut mahisa.
Arca Durga ini sekarang disimpan di Museum Sejarah Purbakala Pleret. Arca Durga ini digambarkan bertangan 8 dalam posisi berdiri diatas lembu dan terdapat tokoh pengiring (asura) di sebelah kanan arca. Atribut yang nampak pada Arca Durga ini antara lain : Tokoh pengiring (asura) di samping kanan Durga dan lembu dibawah Durga, khadga, cakra, sikap mudra abhayamudra dan lain-lain.